Dan lucunya saya diajak teman sebagai salah satu
pengurus Ath. Bilbao di Jakarta @INDOATHLETICJKT yang sama sekali tidak saya
kenal latar belakang dari club ini. Di Indonesia pun Club ini sudah mempunyai Fans yang cukup banyak seperti @INDO_ATHLETIC dan @INDOATHLETICJKT (jangan lupa Follow yah). Di sini saya akan perkenalkan secara detail tentang Athletic Club Bilbao.
Athletic Bilbao adalah sebuah tim sepak bola Spanyol. Berbasis di Bilbao. Tim ini didirikan
tahun 1898. Bersama tim Real Madrid dan FC Barcelona, tim Athletic Bilbao dijuluki sebagai tim "yang tak
pernah degradasi", serta tim-tim yang memiliki banyak pemain bintang
berbakat. Gelar yang pernah diraih ialah 8 juara La Liga. Klub ini
memainkan pertandingan kandangnya di Stadion San Mamés yang
berkapasitas 39.750 penonton. Lebih Lengkapnya Langsung baca aja di Bawah .
Profil
Nama lengkap : Athletic Club
Julukan : Los Leones (Singa)
Didirikan :1898; 114 tahun lalu
Stadion : Stadion San
Mamés,
Bilbao, País Vasco, Spanyol
(Kapasitas: 39.750)
Presiden : Josu Urrutia
Manajer
: Marcelo Bielsa
Liga : La Liga
Sejarah Singkat
Masyarakat
Bilbao termasuk kelompok pertama yang mengenal sepakbola di Spanyol. Sepakbola
diperkenalkan dengan dua cara; melalui para pekerja pelabuhan dan pabrik baja
asal Inggris, serta dari para mahasiswa Basque yang usai menuntut ilmu di
Inggris. Saat itu, Bilbao menjadi pelabuhan utama untuk area industri
pertambangan biji besi. Pada 1890-an, kelompok pekerja ini mendirikan Bilbao
Football Club. Klub tersebut sering bertanding melawan kelompok mahasiswa, yang
belakangan mendirikan Athletic Club pada 1898. Empat tahun kemudian, kedua klub
bergabung menjadi Club Vizcaya, yang menjuarai Copa del Rey 1902. Sukses
tersebut membawa klub sepakat merger dan menjadi Athletic Club de Bilbao
setahun kemudian. Inspirasi juga tertular kepada mahasiswa Basque di Madrid yang
mendirikan Athletic Club de Madrid sebagai cabang klub. Pada perkembangannya,
cabang klub ibukota itu menjadi klub mandiri bernama Atletico Madrid.
Athletic Bilbao adalah klub tersukses di Spanyol setelah Real Madrid dan Barcelona. Di ajang Copa del Rey, Bilbao memegang rekor sebagai tim kedua yang paling banyak mengoleksi gelar juara. Masa kejayaan di ajang tersebut dimulai pada 1910-an, ketika klub merengkuh trofi tiga tahun berturut-turut, 1914 hingga 1916. Salah satu bintang klub masa itu adalah striker subur Rafael Moreni Aranzadi alias Pichichi, yang kelak namanya dipakai untuk penghargaan topskor liga. Pada 1928, Bilbao menjadi salah satu klub yang memulai digulirkannya Primera Liga Spanyol. Bersama Madrid dan Barcelona pula, Bilbao tak pernah terdegradasi dari top tier hingga saat ini.
Namun, sukses di ajang liga lebih sering dirasakan Bilbao pada periode 1930-an. Setelah menjuarai liga musim kedua, 1929/30, Bilbao mengoleksi tiga gelar tambahan selama 1930-an. Sejak itu pula Bilbao mulai menerapkan kebijakan hanya menggunakan pemain asal Basque dalam skuadnya. Hingga periode 1950-an, pemain asing dibatasi di kompetisi Spanyol sehingga mendorong Madrid dan Barcelona merekrut pemain yang memiliki dwikewarganegaraan. Bilbao bergeming dengan pemain-pemain binaan sendiri, meski sempat melunak pada periode 1990-an dengan mulai terbuka kepada para pemain Spanyol yang lahir atau berkarir di Basque ataupun pemain seperti Bixente Lizarazu, pemain Prancis yang berasal dari kawasan Basque setempat.
Sukses terakhir Bilbao di liga diukir pelatih Javier Clemente selama dua musim beruntun, 1983 dan 1984. Bahkan pada 1984 klub berhasil meraih gelar ganda dengan menyandingkan mahkota liga dengan trofi Copa del Rey. Sukses tersebut belum lagi terulang hingga sekarang dan lemari trofi Bilbao masih terus menantikan koleksi selanjutnya...
Nah Untuk Musim Ini Yang Paling Mengesankan Menurut saya adalah saat Menumbangkan Setan Merah dari Inggris di babak 16 besar Europa League 2012.
Athletic Bilbao adalah klub tersukses di Spanyol setelah Real Madrid dan Barcelona. Di ajang Copa del Rey, Bilbao memegang rekor sebagai tim kedua yang paling banyak mengoleksi gelar juara. Masa kejayaan di ajang tersebut dimulai pada 1910-an, ketika klub merengkuh trofi tiga tahun berturut-turut, 1914 hingga 1916. Salah satu bintang klub masa itu adalah striker subur Rafael Moreni Aranzadi alias Pichichi, yang kelak namanya dipakai untuk penghargaan topskor liga. Pada 1928, Bilbao menjadi salah satu klub yang memulai digulirkannya Primera Liga Spanyol. Bersama Madrid dan Barcelona pula, Bilbao tak pernah terdegradasi dari top tier hingga saat ini.
Namun, sukses di ajang liga lebih sering dirasakan Bilbao pada periode 1930-an. Setelah menjuarai liga musim kedua, 1929/30, Bilbao mengoleksi tiga gelar tambahan selama 1930-an. Sejak itu pula Bilbao mulai menerapkan kebijakan hanya menggunakan pemain asal Basque dalam skuadnya. Hingga periode 1950-an, pemain asing dibatasi di kompetisi Spanyol sehingga mendorong Madrid dan Barcelona merekrut pemain yang memiliki dwikewarganegaraan. Bilbao bergeming dengan pemain-pemain binaan sendiri, meski sempat melunak pada periode 1990-an dengan mulai terbuka kepada para pemain Spanyol yang lahir atau berkarir di Basque ataupun pemain seperti Bixente Lizarazu, pemain Prancis yang berasal dari kawasan Basque setempat.
Sukses terakhir Bilbao di liga diukir pelatih Javier Clemente selama dua musim beruntun, 1983 dan 1984. Bahkan pada 1984 klub berhasil meraih gelar ganda dengan menyandingkan mahkota liga dengan trofi Copa del Rey. Sukses tersebut belum lagi terulang hingga sekarang dan lemari trofi Bilbao masih terus menantikan koleksi selanjutnya...
Nah Untuk Musim Ini Yang Paling Mengesankan Menurut saya adalah saat Menumbangkan Setan Merah dari Inggris
Catatan
Prestasi
8
kali juara Primera Liga (1929/30, 1930/31, 1933/34, 1935/36, 1942/43, 1955/56,
1982/83, 1983/84)
23 kali juara Copa del Rey (1902/03, 1903/04, 1909/10, 1910/11, 1913/14, 1914/15, 1915/16, 1920/21, 1922/23, 1929/30, 1930/31, 1931/32, 1932/33, 1942/43, 1943/44, 1944/45, 1949/50, 1954/55, 1955/56, 1957/58, 1968/69, 1972/73, 1983/84)
2 kali juara Piala Super Spanyol termasuk Copa Eva Duarte (1950, 1984)
23 kali juara Copa del Rey (1902/03, 1903/04, 1909/10, 1910/11, 1913/14, 1914/15, 1915/16, 1920/21, 1922/23, 1929/30, 1930/31, 1931/32, 1932/33, 1942/43, 1943/44, 1944/45, 1949/50, 1954/55, 1955/56, 1957/58, 1968/69, 1972/73, 1983/84)
2 kali juara Piala Super Spanyol termasuk Copa Eva Duarte (1950, 1984)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar